Jakarta, 13 Juli 2024 – Sekolah Tinggi Agama Buddha (STAB) Nalanda resmi beralih status menjadi Institut Nalanda, sebuah pencapaian yang dinyatakan melalui terbitnya Keputusan Menteri Agama RI No. 452 tahun 2024. Keputusan ini tidak hanya memberikan pengakuan resmi terhadap perubahan bentuk STAB Nalanda menjadi sebuah institut, tetapi juga membawa kebanggaan tersendiri dengan memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai perguruan tinggi Buddha pertama di Indonesia yang menyandang status institut.
Transformasi ini diprakarsai oleh Ketua Yayasan Romo Tan Tjoe Liang yang menyatakan bahwa perubahan status ini bukan semata-mata untuk kepentingan Nalanda, tetapi lebih dari itu, untuk kemajuan pendidikan agama Buddha di Indonesia. Menurutnya, peningkatan status ini harus dimaknai sebagai tantangan baru untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan dunia pendidikan global.
“Tentu dengan berhasilnya mendapat pengakuan rekor MURI ini adalah sesuatu yang membanggakan, tetapi yang lebih penting adalah esensi meningkatkan pendidikan Buddhis di Indonesia,” ujarnya.
Proses Perubahan Status
Rektor Institut Nalanda, Dr. Sutrisno, S.IP., M.Si., menjelaskan bahwa proses peralihan status dari STAB menjadi Institut telah dicanangkan sejak tahun 2019. Ada tiga aspek utama yang menjadi fokus diskusi untuk menaikkan level Nalanda, yaitu:
- Akreditasi program studi.
- Peningkatan kelembagaan.
- Penambahan jumlah mahasiswa.
Dalam sambutannya, Dr. Sutrisno berharap hadirnya Institut Nalanda akan memberikan dampak sosial ekonomi yang lebih nyata kepada masyarakat dan ikut andil dalam mewujudkan Sustainable Development Goals (SDGs).
Pengakuan dan Harapan
Institut Nalanda kini menjadi institut pertama dan satu-satunya di Indonesia yang berfokus pada pendidikan agama Buddha. Hal ini menandakan harapan besar bagi Institut Nalanda untuk meningkatkan peran perguruan tinggi keagamaan Buddha di Indonesia dan memperluas jangkauan untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia (SDM) di Indonesia.
Direktur Urusan Agama Buddha Kementerian Agama RI, Nyoman Suriadarma, S.Pd., M.Pd., M.Pd.B., dalam sambutannya berharap kehadiran Institut Nalanda dapat memenuhi tujuan meningkatkan kemampuan intelektual, membentuk etika moral, membekali individu dalam keterampilan, dan membantu menciptakan masyarakat yang toleran dan harmonis. Ia juga menekankan pentingnya komitmen untuk mendukung kebijakan pemerintah melalui Tridharma Perguruan Tinggi.
Grand Launching Institut Nalanda
Capaian alih status menjadi institut dirayakan dalam acara Grand Launching Institut Nalanda yang diselenggarakan di Auditorium KH. M. Rasjidi Kementerian Agama RI. Acara ini dihadiri oleh para pendiri, donator, mitra kerja sama, sivitas akademika, serta tamu undangan.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Yayasan Romo Tan Tjoe Liang menegaskan bahwa transformasi ini merupakan langkah penting bagi kemajuan pendidikan agama Buddha di Indonesia. Ia berharap Institut Nalanda dapat terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan dunia pendidikan global, serta memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.
Dengan resminya Institut Nalanda, diharapkan dapat memberikan dampak positif yang lebih luas, baik dalam bidang pendidikan maupun sosial ekonomi, serta terus mendukung upaya mewujudkan SDGs di Indonesia.